Jus Sayuran Rasa Buah Sebagai Minuman Kesehatan Inovatif

Muhammad Hidayatul Mustofa
Teknik Pertanian, UGM

Ide tentang jus sayuran rasa buah ini bermula dari cerita tentang manusia zaman dahulu yang tidak pernah merasakan makanan modern seperti sekarang yang banyak menggunakan zat-zat aditif dan jarang disajikan dalam bentuk segar. Mereka lebih banyak mengonsumsi buah-buahan dan sayur-sayuran yang tersedia di alam yang masih dalam keadaaan segar dan mentah.  Bahkan ada yang menyebutkan bahwa mereka dapat hidup lebih dari 100 tahun, dan belum lagi selama hidupnya mereka bebas dari berbagai penyakit berbahaya seperti kanker, penyakit jantung, diabetes, stroke dan penyakit-penyakit berbahaya lainnya. Sekarang pertanyaannya bagaimana hal itu bisa diterapkan di zaman modern ini? Jawabannya adalah jus sayuran rasa buah.

Jus sayuran rasa buah merupakan jenis minuman kesehatan yang masih baru di Indonesia, masih banyak masyarakat yang belum mengenalnya. Hal ini berbeda dengan jus buah yang sudah sangat umum dikenal masyarakat di hampir semua lapisan. Untuk jus sayuran sudah ada yang mengenal, namun masih sedikit jumlahnya.

Jus buah sudah tidak asing lagi bagi kita semua. Kita mengenal jus buah dari jeruk, apel, anggur, mangga, jambu biji, pepaya, melon, dan masih banyak jus menggunakan buah-buahan lainnya. Bahkan saat ini semakin marak penjual jus di samping jalan-jalan utama perkotaan. Diantara penjual-penjual tersebut, ada beberapa yang sudah menggunakan bentuk usaha franchise dengan brand-brand tertentu. Di Yogyakarta misalnya, harga pasaran jus buah berkisar antara Rp 4.000,00 sampai dengan Rp 7.000,00, tergantung dari jenis buahnya, atau bisa juga dibuat dari variasi gabungan lebih dari satu jenis buah, tapi biasanya harganya juga lebih mahal.

Untuk jus sayuran, mungkin yang biasa dijual adalah jus wortel dan jus tomat, itupun kalau keduanya kita anggap sebagai sayuran. Untuk harganya tidak jauh berbeda dengan jus buah, tergantung dari tempat dan siapa yang menjualnya.

Mungkin ada pembaca yang bertanya-tanya, mengapa yang dijadikan judul tulisan ini adalah “Jus Sayuran Rasa Buah”, bukannya justru sebaliknya, “Jus Buah Rasa Sayuran”? Jawabannya sebenarnya sederhana, yaitu karena jus sayuran lah yang digunakan sebagai bahan utama atau istilah lainnya fondasi dari jus kaya manfaat ini. Hal ini dikarenakan banyaknya keunggulan dari jus sayuran dibandingkan jus buah.

Jus sayuran untuk pengobatan berbeda dengan jus buah yang kita kenal selama ini. Jus sayuran ini tidak ditambah dengan bahan-bahan tambahan lain, seperti garam, gula, pemanis buatan, aroma tertentu, pewarna, susu kental, dan ada juga yang memakai pengawet misalnya pada jus buah dalam kemasan yang biasa dijual di toko-toko modern. Dalam membuat jus sayuran, yang diambil hanya sarinya saja, sehingga dari segi rasa lebih alami dan segar. Hal itu berbeda dengan jus buah yang ditambah dengan aroma atau tekstur dan gula sehingga dibanding sebagai pengobatan, ini justru lebih banyak ke arah kenikmatan.

Seperti membuat jus buah, untuk membuat jus sayuran, kita bisa menggunakan juicer, atau jika tidak bisa juga menggunakan blender. Prinsip ppembuatannya sama, bahkan ditumbuk atau diparut juga boleh, asal bersih, kemudian baru disaring sarinya.

Umumnya, resep-resep jus sayuran menggunakan bahan baku utama wortel, sedangkan bahan tambahannya dapat bervariasi. Misalnya bahan wortel, bayam, dan selada cocok untuk kesehatan kulit dan mata karena banyak mengandung beta karoten. Contoh lainnya misal jus dengan bahan wortel, bayam, seledri, bit, dan mentimun berkhasiat untuk meningkatkan metabolisme karbohidrat.

Komponen gizi pada sayur-sayuran antara lain, yaitu beta karoten atau provitamin A, vitamin E (tokoferol atau tokotrienol), vitamin C, mineral besi (Fe), kalsium (Ca), seng (Zn), dan magnesium (Mg). Di satu sisi sayuran mengandung sedikit lemak dan karbohidrat. Kadar beta karoten sayuran wortel bervariasi antara 6000 sampai dengan 12000 International Unit (IU). Suatu jumlah yang sangat luar biasa dan sangat manjur sebagai antioksidan dan penghambat kanker.

Kemudahan dalam mengkonsumsi sayuran bisa menjadi strategi bagi kita yang sedang mejaga berat badan. Karena sayuran mengandung rendah lemak namun padat energi. Asupan gizi pun lebih banyak ketimbang asupan kalori dalam tubuh. Jadi bobot tubuh akan tetap stabil.

Jika mengonsumsi jus sayuran secara rutin, niscaya kita akan menjadi sehat dan segar bugar. Selain sebagai pengobatan jus sayuran juga sangat bermanfaat dalam pencegahan karena kandungan zat gizi serta komponen bioaktif dalam jus sayuran dapat mencegah terjadinya penyakit berat seperti kanker, penyakit jantung, dan menurunkan kolesterol darah.

Bagi kita yang tidak dapat mencerna sayuran dengan baik atau enggan mengonsumsi sayuran secara rutin, ada cara yang lebih mudah dan praktis untuk mendapatkan manfaat sayuran, yaitu dengan mengolahnya ke dalam bentuk jus. Karena sifatnya yang cair, sayuran yang telah di jus dapat diserap tubuh lebih cepat dan lebih aman bagi pencernaan kita.

Sebuah studi dari Baylor College of Medicine menunjukkan bahwa orang kelebihan berat badan yang minum 1-2 gelas 100 persen jus sayuran sebagai bagian dari menu harian kehilangan berat badan lebih banyak jika dibandingkan dengan peserta lain yang tidak minum jus. Peminum jus yang ikut dalam penelitian selama 12 minggu tercatat mengalami penurunan 1,8 kilogram. Sedangkan nonpeminum jus hanya mengalami penurunan bobot sekitar 500 gram. Selain penurunan berat badan, peminum jus sayur juga mendapatkan asupan vitamin C dan potasium lebih banyak. Cara sederhana ini membantu untuk mendapatkan asupan sayur lebih banyak, ketimbang mengkonsumsinya secara langsung.

Selain penurunan berat badan, peminum jus sayur mengalami peningkatan signifikan akan asupan sayuran, vitamin C, dan potasium selama penelitian. Cara mengonsumsi sayuran yang mudah sangat penting karena sayur memiliki begitu banyak manfaat, mulai dari pencegahan penyakit hingga manajemen berat badan. Orang dewasa yang minum satu gelas jus sayuran setiap hari akan mendapat asupan kalori yang tepat dalam tubuh. Selain tubuh merasa lebih sehat, hal ini juga dapat mencegah terjadinya hipertensi.

Jadi, terbukti sayuran bagus sekali manfaatnya untuk tubuh apalagi di era modern seperti ini karena diantara banyaknya manfaat sayuran, salah satunya adalah berguna sebagai penangkal radiasi jahat bagi tubuh serta sebagai anti aging agar tubuh tetap segar bugar dan terhindar dari penyakit yang berbahaya. Namun mengkonsumsi sayuran saja memang rasanya tidak seenak mengkonsumsi buah-buahan yang rasanya secara umum lebih nikmat di lidah kita, tetapi jangan berkecil hati dulu karena disini akan diperkenalkan cara membuat jus sayuran rasa buah yang pasti rasanya segar dan tidak akan berbeda dengan minuman jus yang berasal dari buah, penasaran? Mari kita simak beberapa langkah sederhana untuk membuat jus sayuran rasa buah berikut ini.

Pertama-tama, ditentukan sayur apa yang hendak dijadikan jus. Pada umumnya sayur yang dibuat jus adalah wortel, ketimun, bayam serta tomat. Misal kali ini kita akan membuat jus sayur wortel sebagai bahan utamanya, maka disiapkan 3 buah wortel. Lalu, wortel dikupas dan dicuci bersih. Hal ini bertujuan agar wortel bersih dari kotoran maupun sisa pestisida atau semacamnya sehingga aman untuk dikonsumsi.

Kemudian, ditambahkan seperempat buah lemon segar. Penambahan buah lemon agar rasanya segar serta dapat menghilangkan bau langu atau sengur dari sayur wortel, bila suka rasa asam bisa ditambahkan lagi porsi lemonnya sesuai selera.

Selain menggunakan buah-buahan dan sayur-sayuran, bisa juga ditambahkan madu. Madu ternyata banyak manfaatnya, dalam hal ini madu berfungsi sebagai penambah rasa manis alami yang cocok bila dipadukan dengan jus sayur ini ketimbang gula pasir. Bila menyukai rasa manis bisa menambahkan madu sesuai selera.

Langkah terakhir, yaitu menyiapkan buah nanas sebagai pelengkap kenikmatan. Tips yang terakhir ini sangat penting untuk dilakukan, dan juga wajib ditambahkan dalam membuat jus sayur apapun, walaupun buah yang dipakai bisa bervariasi, tergantung selera. Penambahan nanas adalah sebagai penyempurna rasa dan dijamin semua orang akan terkecoh kalau jus yang diminum ternyata jus sayur wortel. Nanas, buah yang digunakan sebagai contoh dalam jus ini, apabila dicampur ke dalam minuman meski sedikit tetap akan menimbulkan rasa yang dominan, untuk itu mengapa tidak kita manfaatkan saja sebagai pengecoh rasa sayur agar rasa yang dirasakan di lidah rasa buah nanas yang sedikit asam namun segar, namun kita tetap mendapat semua manfaat sayuran, buah-buhan, bahkan dalam jus ini juga ada manfaat dari madu sebagai pengganti gula atau pemanis buatan yang berbahaya.

Jus sayuran rasa buah dalam pembuatannya bisa sangat mengasyikan, apalagi saat mencoba untuk meminumnya. Kita semua tentu punya selera yang berbeda-beda dan kreativitas yang berbeda-beda juga. Inilah yang membuat jus sayuran rasa buah bisa sangat mengasyikan untuk dibuat, baik oleh orang dewasa maupun anak-anak. Waktu yang diperlukan untuk membuatnya cukup singkat dan meminum jus sayuran rasa buah bersama keluarga atau orang-orang terdekat bisa sangat menyenangkan.

Dengan cara sederhana ini, sayuran bukan lagi hal yang wajib kita singkirkan melainkan wajib kita kreasikan menjadi sebuah minuman maupun makanan yang enak dan menimbulkan rasa ketagihan hingga ingin membuat dan membuatnya lagi. Terakhir, selamat berkreasi dan ciptakanlah resep-resep jus sayuran rasa buah yang baru dan inovatif.