Kelebihan Pakan Ternak Hasil Fermentasi
- Bobot ternak bertambah dengan cepat secara alami, lebih sehat, dan gemuk
- Memperbaiki sistem pencernaan ternak dan meningkatkan nafsu makan
- Daging ternak lebih berisi dan lebih empuk
- Ternak lebih kebal terhadap berbagai serangan penyakit
- Kotoran ternak tidak berbau sehingga udara di luar perkandangan menjadi tidak tercemar
- Hasil olahan kotoran dan urine ternak lebih subur untuk tanaman
Kemarin itu, ada komentar lucu dari tetangga saya. Pak, beli kambing kok kurus-kurus. Karena tujuannya memang untuk uji coba, saya sengaja membeli kambing yang kurus-kurus. Setelah satu bulan dipelihara dengan pakan fermentasi, ternyata bobot ternak bertambah dengan pesat. Bahkan, tidak ada kambing yang terserang penyakit. Jadi, pakan fermentasi ini sangat baik untuk pertumbuhan dan kesehatan ternak karena nilai proteinnya sudah terbukti lebih tinggi daripada pakan rumput biasa.
Eko Budi Hartono, SH, M.Si Camat Parakan
Jika menggunakan cara tradisional, untuk memelihara kambing 10 ekor saja waktu banyak habis digunakan untuk merawat dan mencari pakan. Dengan pakan fermentasi, jika dihitung dalam waktu yang sama, peternak bisa memelihara 50 hingga 100 ekor.
Jumaedi, S.Pd, Kepala Desa Watukumpul, Kecamatan Parakan
Dulunya saya dalam menjalani usaha ternak tidak menggunakan pakan fermentasi, kerjanya makin sibuk. Ya mengurus sawah, ya ternak juga. Di rumah itu ada 14 kambing, sehari bisa ngarit sampai 3 karung. Besoknya ngarit lagi. Tiap hari seperti itu. Setelah menggunakan pakan fermentasi, ngarit tidak perlu setiap hari. Ketika lagi sibuk, ya tidak perlu mencari rumput. Kalau waktu senggang, baru mencari rumput lagi.
Mukhamad Safari, Petani Tembakau