Banyak peternak yang menganggap prospek usaha beternak domba dan kambing hanya terjadi pada momen tertentu saja, seperti pada saat Hari Raya Kurban. Anggapan ini bukan tanpa alasan. Pada momen tersebut, jumlah permintaan dan harga jual kambing dan domba nai berlipat daripada hari biasa. Sebenarnya, selain penjualan domba dan kambing hidup, peternak juga bisa memaksimalkan keuntungan dengan menjual dan mengolah bagian lain dari ternak, seperti karkasnya, kulitnya, bahkan kotorannya. Dengan cara tersebut, profit yang didapat pun menjadi berlipat.
Hal inilah yang diterapkan oleh MT Farm, sebuah farm peternakan ruminansia yang berdomisili di Bogor, Jawa Barat. Bagi MT Farm, semua hal yang ada di ternak dapat menghasilkan rupiah. Mereka menyebutnya sistem integrasi. Terbukti, usaha ternak miliknya ini semakin tahun semakin bertambah besar. Melalui buku ini, MT Farm mencoba berbagi pengalamannya kepada para peternak atau siapa pun yang ingin memulai usaha ternak kambing dan domba. Dengan harapan, informasi yang dibukukan ini bisa menjadi inspirasi agar peternak dapat terus berinovasi dalam menghadapi persaingan usaha.