Membuat Habitat Asli Anggrek di Pekarangan Rumah dengan Paranet

Pekarangan rumah tentu akan lebih semarak dan indah dengan hadirnya tanaman berbunga. Salah satu tanaman yang biasa menghiasi pekarangan rumah adalah anggrek.

Namun, ada beberapa hal yang perlu diperhatikan jika kita ingin anggrek tersebut tetap tumbuh subur dan sehat di pekarangan rumah kita. Salah satunya adalah dengan pemberian naungan yang tepat bagi anggrek tersebut.

Lokasi penanaman anggrek harus dimanipulasi sedemikian rupa agar kondisi iklimnya menyerupai habitat asli. Salah satu cara yang efektif adalah dengan memasang naungan (paranet). Paranet berfungsi mengatur besarnya intensitas sinar matahari yang masuk, menahan air hujan, dan melindungi tanaman dari serangan hama.

Penggunaan paranet disesuaikan dengan umur tanaman. Tanaman yang masih berbentuk seedling menggunakan paranet 40%. Tanaman dewasa yang akan atau sudah berbunga menggunakan paranet 55-75%. Selain itu, penggunaan paranet juga disesuaikan dengan jenis anggreknya. Anggrek Phalaenopsis memerlukan paranet 40-45%. Anggrek Vanda memerlukan paranet 75-100% karena anggrek ini membutuhkan cahaya matahari langsung untuk fase vegetatif (pertumbuhan) dan fase generatif (berbunga). Sementara itu, anggrek Dendrobium memerlukan paranet 55-75%.

Pemberian naungan atau paranet hanyalah salah satu cara agar anggrek di pekarangan tetap subur, sehat dan berbunga indah. Masih banyak lagi cara lainnya yang diungkapkan Drs. Wagiman dan Maloedyn Sitanggang dalam buku Menanam & Merawat Anggrek di Pekarangan Rumah yang diterbitkan oleh AgroMedia Pustaka.

Dalam buku ini, kedua penulis tersebut juga memaparkan cara tepat membungakan anggrek, memperbanyak anggrek, mencegah serangan hama dan penyakit, serta memilih jenis anggrek yang sudah dirawat.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *