Mengenal Sirsak sebagai Penumpas Kanker

Minggu (9/10), AgroMedia Pustaka bekerja sama dengan toko buku Gramedia Depok mengadakan talkshow buku Bukti Kedahsyatan Sirsak Menumpas Kanker bersama Prof. Dr. Ervizal AM Zuhud (AMZU), MS.

Talkshow yang dimulai sejak pukul 14.30 WIB ini diawali dengan sejarah penelitian daun sirsak sebagai penumpas kanker. Menurut Prof. AMZU, sejarah penelitian daun sirsak ini sudah dilakukan sejak lama.

“Hasilnya mengejutkan,” kata Prof. AMZU. “Senyawa Annonaceous acetogenins yang terdapat dalam air rebusan sirsak ternyata sangatlah selektif. Senyawa ini mampu mencari dan mematikan sel-sel kanker dalam tubuh. Hanya sel-sel kanker,” tambahnya.

Seperti diketahui, untuk mengatasi kanker dengan menggunakan daun sirsak ini tidaklah sesulit yang dibayangkan. Kita cukup merebusnya, lalu air rebusannya itu diminum.

Salah seorang pengunjung pun penasaran dengan takaran yang baik untuk dikonsumsi. Ia bertanya, daun yang bagaimana yang bisa untuk dikonsumsi dan berapa banyak jumlahnya?

“Daun yang sudah tua dan masih segar merupakan daun yang baik dan efektif untuk dijadikan obat. Ambil 12 – 15 lembar, lalu direbus. Sangat tradisional,” jawab Prof. AMZU.

Hal lain yang perlu diketahui adalah wadah yang baik untuk merebusnya. Menurut Prof. AMZU, wadah yang tepat untuk merebus daun sirsak adalah stainles atau keramik.

Sirsak memang sangat ampuh untuk menumpas kanker. Meski demikian, Prof. AMZU mengatakan, sebagai pencegahan ada baiknya kita menjaga pola makan dan jauhkan diri dari stres. Pasalnya, stres dapat menyebabkan hormon dalam tubuh tidak seimbang. Nantinya, sel-sel kanker yang ada menjadi aktif.