Strategi Praktis Pengendalian Hipertensi

 

Apakah Anda tahu penyakit yang mendapatkan julukan sudden death? Iya, hipertensi. Penyakit ini merupakan si pembunuh mendadak yang bisa mengakibatkan penderita mengalami kematian secara tiba-tiba. Telah banyak kasus kematian para penderita hipertensi, padahal dalam kondisi terlihat bugar. Bahkan, kematian ini bisa terjadi ketika sedang beraktivitas, seperti menyetir mobil, berolahraga, dan bekerja. Apakah penyebabnya?

Hipertensi memiliki dampak besar terhadap kesehatan jantung. Ketika terserang hipertensi, jantung akan bekerja sangat cepat memompa darah. Ini di antaranya disebabkan banyaknya hambatan berupa plak yang menyumbat pembuluh darah sehingga terjadi penyempitan dan kaku. Ukuran badan yang terlalu besar juga dapat memperberat kerja pompa jantung karena pembuluh dara terjepit oleh lemak. Pada mulanya, jantung bisa menyesuaikan diri. Jika terjadi secara berlebihan, dapat mengakibatkan gagal jantung.

Nah, yang lebih mengerikan ketika ada plak-plak yang lepas di pembuluh darah koroner jantung. Plak yang terbentuk dari endapan kolesterol dan lemak jenuh tersebut, akhirnya menyumbat pembuluh darah. Jika ini terjadi, maka penderita akan terkena serangan jantung. Akibat fatalnya bisa menyebabkan kematian otot-otot jantung, bahkan dapat menimbulkan kematian mendadak (sudden death).

Oleh sebab itu, penderita hipertensi harus selalu melalukan diagnosa dan evaluasi lebih lanjut. Pasalnya, dampaknya sangat berbahaya. Selain mengakibatkan serangan jantung dan gagal jantung, juga dapat berakibat terserang stroke, serangan stroke, kerusakan ginjal, kerusakan retina mata, dan lain-lain. Tindakan lanjutannya ialah dengan melakukan terapi penurunan tekanan darah, baik dengan obat maupun tanpa obat.

Bagaimana model-model terapi hipertensi tersebut? Nah, dr. Yudi Garnadi akan menjelaskannya kepada Anda secara praktis di dalam bukunya, “Hidup Nyaman dengan Hipertensi”. Ia memberikan panduan dan strategi jitu bagi setiap penderita hipertensi agar dapat menjalani hidup nyaman dan dapat menjalankan aktivitasnya dengan normal.

Di dalam buku terbitan AgroMedia Pustaka ini berisi lebih dari 25 poin penting dalam upaya pengendalian hipertensi secara baik dan benar. Mulai dari mengukur tekanan darah, jenis transimeter dan keakuratannya, mekanisme tubuh mengatur tekanan darah, penjelasan hipertensi dan prehipertensi, mendeteksi dini hipertensi dan prehipertensi, gejala dan penyebab hipertensi, mengenal bahaya komplikasi hipertensi, upaya evaluasi pengidap hipertensi, terapi hipertensi dan tujuannya, target penurunan nilai tekanan darah, macam-macam hipertensi, mitos-mitos salah seputar hipertensi, hingga upaya kontrol bagi pengidap hipertensi.

 

Related Post