Tip Antigagal Budi Daya Jamur Merang

Sebagai salah satu jenis jamur konsumsi yang populer di masyarakat, jamur merang memang memiliki rasa yang lezat dan berkhasiat bagi kesehatan. Hal ini yang menyebabkan tingginya permintaan pasar terhadap jamur merang. Tentu peluang ini menjadi kesempatan bagi para pembudidaya jamur konsumsi untuk membudidayakan jamur merang. Namun, ternyata ada kalanya pembudidaya jamur merang yang kerap kali menemui kegagalan saat membudidayakan jamur merang. Lalu, seperti apa solusinya?

Sebagai salah satu jenis jamur konsumsi yang populer di masyarakat, jamur merang memang memiliki rasa yang lezat dan berkhasiat bagi kesehatan. Hal ini yang menyebabkan tingginya permintaan pasar terhadap jamur merang. Tentu peluang ini menjadi kesempatan bagi para pembudidaya jamur konsumsi untuk membudidayakan jamur merang. Namun, ternyata ada kalanya pembudidaya jamur merang yang kerap kali menemui kegagalan saat membudidayakan jamur merang. Lalu, seperti apa solusinya?

Berikut berbagai tip membudidayakan jamur merang yang kebal kegagalan.

Lakukan Proses Pengomposan Media dengan Sempurna

Media tanam yang tidak melalui proses pengomposan sempurna dapat memengaruhi pertumbuhan jamur merang. Apalagi lebih dari 50% peluang keberhasilan budi daya jamur merang bergantung pada teknik pengomposan media tanam yang tepat. Karena itu, selalu pastikan tingkat kematangan media tanam yang akan dipakai.

 

Pilih Bibit Berkualitas

Pilih dan gunakan bibit jamur merang yang berkualitas. Bibit jamur merang ini dapat dibeli dari penjual yang terpercaya dan sudah berpengalaman.

 

Lakukan Pengawasan yang Rutin terhadap Kumbung

Saat jamur merang mulai tumbuh, pengawasan dan pengontrolan terhadap suhu dan kelembapan di dalam kumbung harus dilakukan secara rutin. Suhu dan kelembapan di dalam kumbung harus sesuai dengan kebutuhan bagi pertumbuhan jamur merang. Kurangnya pengawasan dapat menyebabkan pertumbuhan miselium jamur tidak sempurna.

 

Lakukan Proses Pasteurisasi dengan Benar dan Sempurna

Salah satu langkah dalam membudidayakan jamur merang adalah proses pemanasan kumbung dan media tanam jamur merang yang biasa disebut proses pasteurisasi. Seperti proses pengomposan media tanam, proses pasteurisasi juga harus dilakukan dengan benar dan tuntas. Jika proses pasteurisasi tidak dilakukan secara sempurna, akan bermunculan jamur-jamur “liar” di media tanam. Akibatnya, pertumbuhan jamur merang bisa terganggu.


Selain berbagai tip budi daya jamur merang, buku Budi Daya Jamur Merang, 2x Panen Setiap Hari, yang ditulis oleh Wanda Saputra juga membahas secara lengkap budi daya jamur merang, dari perencanaan produksi dan pemasaran, pembuatan media tanam, panen dan pascapanen, hingga analisis usaha. Apakah Anda tertarik untuk menjalani tip ini? Selamat mencoba dan semoga sukses.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *