Lahir di Bandung 26 Juni 1972. Menyelesaikan pendidikan formal di Swiss Polytechnic for Mechanics – Bandung Institute of Technology, pria ini justru tertarik pada pertanian, khususnya teknologi pertanian. Untuk memuaskan hasratnya pada bidang teknologi pertanian, paktani belajar hidroponik selama 9 bulan di salah satu negara Asia yang terkenal dengan pertaniannya, Thailand. Sepulang dari Thailand, segera menerapkan pengetahuannya di bidang hidroponik itu dengan membuka kebun hidroponik sekaligus menularkan ilmunya kepada masyarakat.
Melalui jejaring sosial Facebook dengan akun Paktani Hydrofarm, penulis menyebarkan “virus” hidroponik hingga booming saat ini. Tinggal di Wonogiri, Jawa Tengah, tetapi hari-harinya diisi dengan berkeliling Indonesia sebagai trainer hidroponik di berbagai wilayah tanah air. Selain mengadakan pelatihan, pria yang kerap dipanggil Pak Tani ini juga menyediakan sarana hidroponik produksinya sendiri, dari larutan nutrien, bibit tanaman, instalasi hidroponik, hingga aksesorinya.
Buku yang diterbitkan AgroMedia Pustaka: Bertanam Sayuran Hidroponik ala Paktani Hydrofarm