Cara Paling Praktis dan Efisien Beternak Lele Dumbo

Dalam perkembangan dunia peternakan, budi daya lele dumbo di kolam terpal telah banyak dibidik masyarakat, baik pedesaan maupun perkotaan. Teknik ini cocok dilakukan karena tidak membutuhkan lahan luas. Lahan terbatas seperti pekarangan atau halaman rumah pun bisa diandalkan untuk budi daya ini. Bahkan, beberapa peternak ada yang memanfaatkan garasi mobil atau ruangan bekas pergudangan untuk tempat budi daya lele dumbo di kolam terpal.

Pembuatan kolam terpal sangat praktis, pengerjaannya bisa dilakukan hanya dalam waktu beberapa jam. Hal ini berbeda jika ingin membangun kolam tanah atau kolam beton yang pengerjaannya membutuhkan waktu lebih lama, karena perlu menggali dan membentuk lahan hingga siap pakai. Belum lagi masalah biaya pengurusan izin pembangunan yang jumlahnya tidak sedikit.

Keunggulan lain budi daya lele dumbo di kolam terpal adalah waktu produksi yang lebih cepat dan lebih singkat dibandingkan dengan budi daya di kolam konvensional. Misalnya, ketika selesai dipanen, kolam terpal cukup dibersihkan dan diisi air baru untuk dilakukan pemeliharaan selanjutnya. Sedangkan jika menggunakan kolam tanah, butuh waktu satu minggu agar kolam bisa digunakan kembali. Mengingat tanah harus diolah, dijemur, dan dikeringkan.

Selain itu, kolam tanah atau kolam tembok umumnya permanen dan tidak bisa dipindahkan. Lain halnya dengan kolam terpal yang mudah dipindah dari satu tempat ke tempat lain atau dari satu ruangan ke ruangan lain. Bahkan, jika ingin mengubah posisi pun mudah dilakukan. Jika tidak digunakan, terpal bisa digulung atau disimpan untuk digunakan lagi lain waktu. Praktis dan efisien.

Sementara itu, lele Jumbo yang berasal dari kolam terpal biasanya lebih dicari konsumen. Hal ini disebabkan lele hidup di lingkungan yang terkontrol, kondisinya relatif lebih bersih, dan pasokan pakan yang diberikan dari bahan-bahan terpilih sehingga kualitasnya lebih baik dan tidak berbau lumpur.

Sedangkan lele dumbo hasil peliharaan di kolam tanah yang biasa memakan apa saja, termasuk makanan yang tidak layak sehingga ada sebagian orang yang sama sekali tidak mau mengonsumsi lele karena takut berasal dari kolam yang terdapat tempat buang air besar (WC) di dekatnya.

Namun, bagaimana langkah-langkah pembudidayaan lele dumbo di kolam terpal ini? Dalam buku Budi Daya Lele Dumbo di Kolam Terpal yang ditulis oleh Khairuman SP. Toguan Sihombing & Khairul Amri SPi, MSi. ini di bahas secara detil tentang budi daya lele dumbo di kolam terpal.

Buku yang diterbitkan AgroMedia Pustaka ini sangat praktis dan mudah dipahami sehingga bisa diaplikasikan langsung bagi yang berminat melakukan budi daya lele dumbo di kolam terpal. Dibahas mulai dari pengenalan karakteristik lele dumbo, kolam terpal, teknik pembuatan, peralatan pendukung, persiapan penebaran benih, teknis pemeliharaan, pemanenan, menangani hama dan penyakit, sampai kepada prospek bisnis bagi pasar lele dumbo.

Selamat mencoba!

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *