Efisien dan Untung dari Budi Daya Jamur Kuping

bertanam-jamur-kuping-sempit

bertanam-jamur-kuping-sempitJamur kuping merupakan tanaman saprofit yang saat ini sangat diminati masyarakat. Jamur ini mengandung banyak zat gizi. Kadar karbohidrat dan seratnya lebih tinggi dibandingkan jenis jamur konsumsi lain. Bahkan, jamur ini disinyalir berkhasiat sebagai penawar racun, memperbaiki sistem sirkulasi darah, mencegah kanker, serta mengatasi ambeien.

Dilihat dari segi bisnis, budi daya jamur kuping mulai banyak dilirik masyarakat karena harganya di pasar cukup stabil dan petani yang bergelut dalam budi daya jamur kuping masih bisa dibilang jarang. Permintaan yang cukup tinggi setiap harinya tentu menciptakan peluang usaha yang sangat menjanjikan. Belum lagi kenyataan bahwa bisnis ini memiliki perputaran uang yang cepat dengan siklus produksi yang optimal, yaitu sekitar 3—5 bulan.

Dalam beberapa tahun terakhir, Indonesia belum mampu melakukan ekspor jamur kuping. Bahkan, Indonesia lebih sering mengimpor jamur kuping dalam keadaan kering maupun serbuk. Impor dilakukan karena kebutuhan jamur kuping memang cukup tinggi. Sementara itu, produsen yang ada di dalam negeri belum mampu memenuhi permintaan tersebut.

bertanam-jamur-kuping-sempit1Sebagian besar masyarakat masih beranggapan untuk membuka usaha di sektor budi daya jamur kuping membutuhkan lahan luas dengan modal yang besar. Padahal, kenyataannya tidak demikian. Budi daya jamur kuping bisa dilakukan di lahan sempit dengan modal terbatas.

Bertanam jamur kuping bisa dilakukan di pekarangan rumah yang luasnya hanya 6 m². Usaha ini bisa dilakukan oleh para ibu rumah tangga di sela-sela kesibukannya mengurus keluarga. Untuk skala rumah tangga, kita bisa memulai usaha ini dengan cara membeli baglog sekitar 100—500 baglog, kemudian memeliharanya hingga jamur kuping siap panen.

Selain itu, budi daya jamur kuping juga memiliki keunggulan dibandingkan dengan budi daya jamur konsumsi jenis lainnya.
1. Pada budi daya jamur kuping, pemanenan dilakukan bertahap— tidak dilakukan sekaligus—sehingga petani bisa memperoleh pendapatan secara kontinu.
2. Tidak seperti jamur tiram, panen jamur kuping hanya dilakukan pada jamur yang telah mencapai kriteria ukuran tubuh buah yang cukup. Jamur yang berukuran kecil bisa tetap dibiarkan hingga mencapai ukuran yang diinginkan tanpa menyebabkan jamur membusuk. 3. Jamur kuping tidak mengalami perubahan fisik ketika telat panen, justru ukurannya semakin besar.
bertanam-jamur-kuping-sempit24. Jamur kuping dapat dijual dalam bentuk basah ataupun kering. Pengeringan bertujuan untuk memperpanjang masa simpan. Karena itu, petani tidak usah bingung saat pasar libur atau jamur tidak ada yang membeli. Pasalnya, jamur dapat dikeringkan lalu dijual dalam bentuk kering.
5. Masa produktif baglog cukup lama, sekitar lima bulan.

Nah, buku “Bertanam Jamur Kuping di Lahan Sempit” yang disusun oleh Norwiyono Utoyo ini akan mengarahkan Anda bagaimana mengelola budi daya jamur kuping secara baik dan benar, baik di lahan sempit maupun untuk skala besar. Mulai dari persiapan, penanaman, pemanenan, hingga pemasaran.

Buku terbitan AgroMedia Pustaka ini dibuka dengan prospek bisnis jamur kuping dan pengenalan seputar jamur kuping. Lalu, dengan berbagai tahapan dan secara rinci dijelaskan tentang persiapan, pembuatan bibit, teknik penanaman, pemeliharaan, perawatan, pemanenan, dan pemasaran produk.

Bagi Anda yang masih bingung menentukan dan menghitung biaya usaha budi daya jamur kuping, diberikan pula analisis usaha berupa simulasi biaya pengeluaran dan keuntungan dari modal yang dikeluarkan. Alhasil, buku ini akan sangat membantu Anda dalam efisiensi dan meraup untung dari budi daya jamur kuping.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *