Prospek bisnis investasi kayu jabon sangat menguntungkan. Seiring kenaikan harga jual kayu jabon setiap tahunnya, bisnis ini dapat mendatangkan keuntungan hingga ratusan juta rupiah. Jaminan pasar yang siap menampung hasil panen kayu jabon menjadikan pembudidayaan jabon memiliki peluang usah yang sangat baik.
Jabon merupakan salah satu jenis kayu yang pertumbuhannya sangat cepat. Saat ini, jabon menjadi andalan industri perkayuan, termasuk kayu lapis, kayu lamina, dan industri perkayuan lainnya. Pasalnya, jabon memiliki beberapa keunggulan dibandingkan dengan tanaman kayu lainnya seperti sengon yang sudah lebih dahulu populer di masyarakat.
Selain pertumbuhannya yang cepat, keunggulan lain dari kayu jabon di antaranya memiliki tingkat kelurusan batang yang sangat bagus, cabangnya rontok sendiri sehingga tidak memerlukan pemangkasan, dan lebih tahan terhadap serangan penyakit. Jabon dapat tumbuh di lahan terbuka seperti tanah liat, tanah lempung, dan tanah bebatuan. Tanaman jabon yang dikenal di Indonesia ada dua jenis, yakni jabon merah dan jabon putih.
Keunggulan lainnya, kayu jabon sangat baik digunankan untuk lapisan depan dan belakang kayu lapis, sangat bagus digunakan sebagai bahan konstruksi, seperti bahan untuk membuat kusen rumah atau perlengkapan lainnya, dan mudah diukir sehingga banyak digunakan untuk bahan mebel.
Walaupun begitu, bertanam jabon tetap membutuhkan syarat tumbuh yang memadai untuk menunjang percepatan pertumbuhannya secara ideal. Sekalipun jabon dapat tumbuh di berbagai kondisi tanah, jenis tanah terbaik bagi jabon di antaranya tanah ultisol, oxisol, alfisol, dan vertisol. Jabon juga merupakan tanaman hutan yang tumbuh baik di daerah dengan iklim tropis. Suhu lingkungan optimum untuk pertumbuhannya sekitar 22—29°C. Ketinggian lahan optimum sekitar 10—900 meter di atas permukaan laut.
Lebih lengkap dan jelasnya lagi Anda bisa menyimaknya di dalam buku Panduan Lengkap Bisnis & Bertanam Kayu Jabon. Buku terbitan AgroMedia Pustaka ini akan membimbing Anda mulai dari tahap pembekalan wawasan seputar tanaman dan prospek bisnis jabon merah dan putih, pilihan jenis jabon, syarat tumbuh, menghasilkan bibit jabon, betanam jabon, pemeliharaan, pemanenan, hingga pemasaran.
Selain itu, tim penulis yang terdiri dari Dadan Mulyana, S.Hut., M.Si., Ceng Asmarahman, S.Hut., M.Si., & Idham Fahmi, S.Hut melengkapinya dengan analisis usaha bisnis jabon, yakni sebuah estimasi biaya modal, operasional, dan keuntungan yang diperoleh selama enam tahun dengan analisis kelayakan usahanya (RC). Alhasil, buku ini disusun untuk Anda dengan harapan bisa meraih gemah ripah bisnis kayu jabon.