Panen sapi. Istilah itu mungkin masih asing di telinga kita. Berbeda dengan memanen sayur atau buah, memanen sapi potong artinya menjual sapi-sapi tersebut saat bobotnya sudah mencapai target yang diinginkan. Kapan tepatnya?
Panen sapi. Istilah itu mungkin masih asing di telinga kita. Berbeda dengan memanen sayur atau buah, memanen sapi potong artinya menjual sapi-sapi tersebut saat bobotnya sudah mencapai target yang diinginkan. Kapan tepatnya?
Sebenarnya, sapi potong hasil penggemukan bisa dipanen kapan pun, tergantung dari lama pemeliharaan yang diinginkan, yakni 90 hari, 120 hari, atau 180 hari.
Nah, jika dihitung dari saat ini, itu artinya Anda bisa mempersiapkan panen sapi potong ntuk 2 bulan ke depan atau 60 hari mendatang sebelum merayakan Idul Adha. Biasanya, harga jual sapi potong saat hari raya akan melonjak naik dibandingkan dengan hari biasa.
Yang harus diingat, upayakan sapi potong yang Anda panen ditimbang berdasarkan bobot hidupnya agar peternak tidak mengalami kerugian.
Lalu, bagaimana memasarkan sapi di luar hari raya? Jangan khawatir! Anda juga bisa menjualnya langsung ke konsumen, pejagalan, bisa juga menjual ke pengusaha rumah makan atau hotel.
Jadi, bagaimana, sudahkah Anda mempersiapkan ternak Anda untuk dipanen?
Kiat Jitu Menggemukkan Sapi Secara Maksimal yang ditulis oleh Mistar Arifin berisi informasi membuat konsentrat dan jamu untuk ternak, mengolah limbah peternakan sapi potong, cara mudah mengukur bobot sapi potong, hingga menghasilkan peternakan bebas bau fases dan urine.