Ir. Lukas Tarsono Adi

Lahir 30 Maret 1965 di kota kecil Salatiga, Jawa Tengah. Lulusan Sarjana Teknik Sipil Universitas Diponegoro Semarang ini, semenjak tahun 1998 memberanikan diri beralih profesi dari seorang engineer menjadi seorang otodidak di dunia pertanian dan herbal.

Awal mula menjajaki dunia pertanian, penulis belajar dan menerapkan sebuah sistem pertanian organik rasional di daerah Jawa Tengah, khususnya Semarang dan sekitarnya dengan hasil pernah dijual ke Jakarta, yaitu beras organik dan kedelai organik.

Tidak berpuas diri dengan basil yang dicapai dan berbekal pengalaman, membuat penulis mengikuti Pelatihan Profesional tentang Tanaman Obat, dan bergabung dengan KTO Karyasari pada tahun 2001–2002. Selanjutnya penulis berinisiatif memutuskan untuk bersolo karier sebagai wiraswasta, motivator, dan konsultan keluarga di bidang herbal.

Bersama sang istri tercinta, Yayuk Ambarwulan, SH., serta dukungan ketiga putrinya Lois L. Narwastu (Lois), Eunike L. Immanuel (Lala), dan Timtania L. Graceli (Leli), penulis memfokuskan diri pada kemandirian keluarga herbal Indonesia untuk mencapai kesetaraan dengan pengobatan konvensial demi mengangkat harkat dan martabat bangsa.

Penulis membuka program pelatihan yang dikemas dalam satu paket yang diberi nama "Program Apotek Hidup Keluarga Indonesia". Program ini mengantarkan beberapa keluarga menekuni herbal sebagai ketahanan kesehatan keluarga, sekaligus membentuk usaha keluarga, di antaranya PT. IXORA BERJALIN MITRA (Tangerang), Sanggar Meditasi dan Tanaman Obat "ADEM ATI" (Jember), PT. TERAPI ALAM NABATI (Jakarta), HERBACURE CENTER (Bintaro-Tangerang), HERBACURE HOUSE (Bogor), HERBACURE CENTER (BSD-Tangerang).

Program penulis di dunia herbal di Indonesia adalah ikut mendirikan Program Studi Teknologi Herbal di Politeknik Vedca Cianjur dan SMK Lab School Wanafarma PPPG/Vedca Pertanian Cianjur, membuka Pusat Kegiatan Belajar Masyarakat (PKBM) dengan Program Apotek Hidup Keluarga Indonesia bekerjasama dengan SKB (Sanggar Kegiatan Belajar) Cilandak, Depdiknas Jakarta Selatan, merintis pembukaan Koperasi Pengobat, Produsen Jamu, dan Kosmetika (KOPEJAKO).

Penulis aktif di Asosiasi Pengobat Tradisional Terapi Indonesia (ASPERTI) Pusat sebagai Ketua III Bidang Litbang, periode 2005-2007, sebagai tenaga pengajar luar biasa pada Politeknik Vedca Cianjur, sebagai sekretaris KOPEJAKO Kabupaten Tangerang, dan pengurus Paguyuban Pengobat Tradisional Kota Bogor. Disela-sela kesibukannya, penulis masih menyempatkan diri menulis buku, memberikan seminar dan talkshow, serta memberikan pengobatan di beberapa tempat. Buku ini adalah buku keduanya yang diterbitkan oleh AgroMedia Pustaka, setelah buku Tanaman Obat dan Jus untuk Asam Urat dan Rematik.


Bukunya yang diterbitkan AgroMedia Pustaka:
 – Tanaman Obat & Jus untuk Asam Urat & Rematik
 – Terapi Herbal Berdasarkan Golongan Darah
 – Tanaman Obat & Jus Untuk Mengatasi Penyakit Jantung, Hipertensi, Kolesterol, dan Stroke

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *